//iklan otomatis

GoJo pepPo

"ikatlah ilmu dengan menulisnya" salam,Gojo peppo

Friday, 14 March 2014

Tips untuk balikin baterai Laptop yang ngedrop

Penjelasan Teoritis:

Pada 1889 seorang ahli kimia dari Swedia yang bernama Svante Arrhenius mengatakan bahwa suatu reaksi kimia baru akan terjadi jika molekul-molekul yang bertabrakan memiliki suatu energi kinetik minimum tertentu. Hubungan antara konstanta kecepatan reaksi dengan temperatur dalam Kelvin dan energi aktivasi adalah sebagai berikut k=Ae-Ea/RT atau lnk= lnA -Ea/RT dengan A adalah faktor pre-eksponensial atau faktor frekuensi. Semakin besar temperatur T maka konstanta kecepatan reaksi k juga akan semakin besar, artinya reaksinya juga akan semakin cepat.







Caranya :

NB:
Periksa dulu , jangan ada makanan, kayaknya mendingak pake plastic yang ada clipnya , kalo di tempat saya pake kulkas khusus yang ngak pernah ada makanan
awas tuh mercury nya bisa bikin kanker

Tuh batere saya bungkus pake plastik sampe 3 lapis. Saya simpan di rak paling bawah yang kebetulan kosong dari makanan saat itu jam 21.15 wib.
Paginya saya keluarin tuh batere dari kulkas, wuiihhh dingin kayak es karena embunya masih banyak saya biarin aja sampe sore setelah suhunya bener – bener normal baru saya pasang di notebook.
Dengan posisi Notebook OFF saya charge baterenya sampe lampu indukator batere nya mati yang menandakan betere telah terisi penuh.
Lalu saya pencet tombol ON (baca Bismillah lagi), Notebooknya running seperti biasa sampe 15 menit pertama nggak ada apa – apa, pun sampe 1 jam level indikator baterenya masih 96% wah wah wah ternyata berhasil, indikator low batere- nya muncul setelah
saya pake 2,5 jam

Nah Kalo yang ini Tips merawat Batere Notebook yang saya dapat dari Massage Popup Kantor.
  • Baterai laptop tidak akan rusak jika terus menerus dalam keadaan ter-charge, kecuali baterai laptop kamu tidak menggunakan teknologi lithium. Bahkan meninggalkan laptop dalam kondisi ter-charge lebih baik dari pada terlalu sering menguras baterai hingga nol persen kemudian baru di charge. Kondisi tersebut justru yang akan merusak baterai
  • baterai lithium ion lebih baik cas pada saat kondisi kosong, sedangkan baterai lithium polimer lebih baik di cas pada saat berkurang daya dan baik kalo di cas terus menerus.
  • Saat mulai mengisi batere, jangan gunakan batere sebelum terisi penuh. Jika Anda menggunakan batere baru yang akan diisi pertama kali, batere itu mungkin tidak terisi sepenuhnya karena karakteristik bahan kimia di dalamnya. Untuk mendapatkan kinerja yang optimal, seluruh sel batere tersebut harus diaktifkan. Caranya adalah dengan mengisi dan mengosongkan sepenuhnya batere notebook Anda sebanyak tiga kali berturut-turut. Hal ini juga berlaku untuk batere yang lama tersimpan atau tidak terpakai selama beberapa bulan.
  • Jika Anda menggunakan betere Nikel Metal Hydrida (Ni-MH), cobalah untuk mengosongkan batere Anda sepenuhnya setiap beberapa waktu (minggu/bulan) sekali. Pengosongan total ini ditandai modus hibernasi atau indikator batere menunnjukkan tingkat 0%. Pada situasi ini, Anda bisa mencolokkan adapter notebook Anda dan mengisi batere sampai indikator menunjukkan tingkat 100%
  • Jika berencana menyimpan notebook Anda dalam jangka waktu lama, lepaskan batere dari notebook dan simpan dalam tempat yang sejuk dan kering. Tempat yang bisa dipakai untuk menyimpan batere ini misalnya ruang berpendingin udara atau ruang dengan sirkulasi udara yang cukup baik.
Sumber:
https://www.facebook.com/photo.php?fbid=276900812460347&set=a.112581968892233.21315.100004212904962&type=1&stream_ref=10
http://suardi.wordpress.com/2009/03/03/tips-gokil-buat-batere-notebook-ngedropp/

No comments:

Post a Comment